Uang bukan segalanya
Uang memang bukan segalanya, namun ia adalah bahasa yang berbicara tanpa kata. Ia melukis kebebasan di kanvas kehidupan dan menabur pilihan di persimpangan takdir. Dengan uang, kebutuhan hidup terpenuhi, mimpi terwujud.
Namun, uang tak pernah dapat membeli ketulusan. Ia tak sanggup merajut cinta
yang tulus atau memulihkan jiwa yang rapuh. Kebahagiaan sejati bukan sekedar
jumlah saldo di rekening, melainkan momen hangat bersama orang tercinta, doa
yang terlantun tulus, dan rasa syukur yang meluap dalam dada.
Seperti hujan yang menyuburkan bumi, uang adalah sarana yang dapat membawa
kesejahteraan. Namun bila berlebih tanpa kendali, ia dapat menjadi badai yang
menghancurkan. Bijaksanalah dalam memanfaatkannya. Jadikan uang alat, bukan
tujuan. Seperti api yang dapat menerangi malam atau membakar dunia, uang akan
mengikuti kehendak pemegangnya.
Pada akhirnya, bukan seberapa besar uang yang kita kumpulkan yang membuat
hidup berarti, melainkan bagaimana kita menggunakannya untuk menciptakan
perbedaan. Membantu, berbagi, dan memberi makna adalah kekayaan sejati yang tak
pernah lekang oleh waktu.
Copyrigh Nono Sugiono
0 Response to "Uang bukan segalanya"
Posting Komentar